!--Auto Read More Mulai-->

KURIKULUM

KURIKULUM SDN PANUA


BAB I
PENDAHULUAN

A.     RASIONAL
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan  (KTSP) adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan (DEPDIKNAS, 2005: 4). Dengan demikian guru diharapkan menjadi lebih mengenal dengan baik dan lebih merasa memiliki kurikulum tersebut. Penyempurnaan kurikulum yang berkelanjutan merupakan salah satu realisasi kebijakan desentralisasi dengan kebutuhan pengembangan potensi peserta didik di sekolah yang bersangkutan dimasa sekarang dan masa yang akan datang, dengan mempertimbangkan lokal, nasional dan tuntutan global dengan semangat manajemen berbasis sekolah (MBS).
Untuk itu Sekolah Dasar Negeri Panua Alas Kecamatan Alas, melaksanakan pengembangan atau penyusunan kurikulum. Berdasarkan atau berpedoman kepada Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang terdapat dalam Standar Isi ( SI ) dengan Standar Kompetensi Kelulusan (SKL) serta pedoman yang ditetapkan oleh Badan  Standar  Nasional Pendidikan ( BSNP). Pengembangan kurikulum pada SDN Panua Alas Kecamatan Alas terdiri dari Tujuan Pendidikan Tingkat Satuan Pendidikan, Struktur dan Muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, dan Silabus.
Kurikulum SDN Panua Alas Kecamatan Alas dikembangkan sebagai perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah. Kurikulum ini disusun oleh satu tim penyusun yang terdiri atas unsur sekolah dan komite sekolah di bawah koordinasi dan supervisi Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Sumbawa serta bimbingan nara sumber dari Tim Bimbingan Teknis Pengembangan KTSP Pendidikan Dasar.

B.     LANDASAN
Sebagai landasan pengembangan KTSP pada Sekolah Dasar Negeri Panua Alas, adalah :
  1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional.
  2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005, tentang Standar Nasional Pendidikan.
  3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 22 tahun 2006, tentang Standar Isi.
  4. Peraturan Menteri Pendidkan Nasioanl nomor 23 Tahun 2006, tentang Standar Kompetensi Kelulusan.
  5. Peratuaran Menteri Pendidkan Nasional nomor 24 tahun 2006, tentang pelaksanaan  Peraturan Menteri Pendidiksn Nasional nomor 22 tahun 2006.
  6. Sesuai hasil rapat Kepala Sekolah, Dewan guru dan Komite Sekolah Dasar Negeri Panua Alas Kecamatan Alas.


C.     TUJUAN
Penyusunan KTSP pada Sekolah Dasar Negeri Panua Alas kecamatan Alas bertujuan agar peyelenggaraan kegiatan pembelajaran dalam rangka mencapai tujuan pendidikan di tingkat satuan Pendidikan mempunyai pedoman yang jelas dan operasional.

D.    PRINSIP PENGEMBANGAN KTSP
KTSP dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan kabupaten/kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk pendidikan menengah. Pengembangan KTSP mengacu pada SI dan SKL dan berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh BSNP, serta memperhatikan pertimbangan komite sekolah. Penyusunan KTSP untuk pendidikan khusus dikoordinasi dan disupervisi oleh dinas pendidikan provinsi dan berpedoman pada SI dan SKL serta panduan penyususnan kurikulum yang disusun oleh BSNP.
KTSP dikembangkan berdasarkan prinsip berikut :
            1.      Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya
            2.      Beragam dan terpadu
            3.      Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
            4.      Relevan dengan kebutuhan kehidupan
            5.      Menyeluruh dan berkesinambungan
            6.      Belajar sepanjang hayat
            7.      Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah



BAB II

VISI, MISI DAN TUJUAN PENDIDIKAN

Tujuan Pendidikan Nasional
Tujuan pendidikan nasional berdasarkan Pancasila, bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, berdisiplin, bekerja keras, tangguh, bertanggung jawab, mandiri, cerdas dan terampil serta sehat jasmani dan rohani. Pendidikan nasional juga harus mampu menumbuhkan dan memperdalam rasa cinta pada Tanah Air, mempertebal semangat kebangsaan dan rasa kesetiakawanan sosial. Sejalan dengan itu dikembangkan iklim belajar dan mengajar yang dapat menumbuhkan rasa percaya pada diri sendiri serta sikap dan perilaku yang inovatif dan kreatif. Dengan demikian pendidikan nasional akan mampu mewujudkan manusia-manusia pembangunan yang dapat membangun dirinya sendiri serta bersama-sama bertanggung jawab atas pembangunan bangsa.

Tujuan Pendidikan Dasar
Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta ketrampilan untuk hidup mandiri dan mempersiapkan peserta didik untuik mengikuti pendidikan lebih lanjut. (Depdiknas 2006:6).
Penyusunan kurikulum pada Sekolah Dasar Negeri Panua Alas, menitik beratkan pada pencapaian tujuan pendidikan dasar melalui pencapaian visi sekolah dengan mengoptimalkan misi sekolah yang harus dilaksanakan. Agar misi yang di emban oleh sekolah dapat dilaksanakan, maka misi dijabarkan melalui tujuan yang secara operasional dapat dicapai.

A.     Visi SDN Panua Alas
Terwujudnya Manusia Terdidik, Memiliki Pengetahuan Dan Keterampilan,Berbudi Pekerti Luhur Berdasarkan Keimanan Dan Ketakwaan”.

B.     Misi SDN Panua Alas
1.      Melaksanakan pembelajaran yang efektif,efisien dan kondusif.
2.      Meningkatkan kompetensi profesionalisme pendidik dan peserta didik..
3.      Meningkatkan prestasi siswa dalam bidang akademik dan non akademik.
4.      Meningkatkan kesadaran, pola berpikir, bersikap dan berprilaku bagi peserta didik.
5.      Meningkatkan keimanan dan ketakwaan melalui kegiatan keagamaan

C.     Tujuan Pendidikan SDN Panua Alas
Secara operasional tujuan pendidikan yang ingin di capai oleh SDN Panua Alas adalah sebagai berikut :
1.      Siswa beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia sehat jasmani dan rohani
2.      Siswa memiliki dasar-dasar pengetahuan dan keterampilan untuk melanjutkan penedidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
3.      Siswa yang aktif, kreatif, dan berfikir kritis serta senantiasa mengembangkan diri secara terus menerus.
4.      Siswa yang memiliki kemampuan dan kemauan untuk mengenal dan mencintai masyarakat, bangsa dan budayanya.
5.      Meningkatkan disiplin guru dan siswa.
6.      Meningkatkan pemahaman keterampilan melalui kegiatan ekstrakurikuler.




BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Struktur Kurikulum
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik pada satuan pendidikan dalam kegiatan pembelajaran. Susunan mata pelajaran tersebut terbagi dalam lima kelompok yaitu kelompok mata pelajaran agama dan akhlakmulia, kewarganegaraan dan kepribadian, ilmu pengetahuan dan teknologi, estetika, jasmani, olahraga dan kesehatan.
Struktur kurikulum SDN Panua Alas meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun yakni mulai dari kelas I sampai dengan kelas VI.
Struktur kurikulum SDN Panua Alas disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi mata pelajaran dengan ketentuan sebagai berikut :
a.       Kurikulum SDN Panua Alas memuat delapan Mata Pelajaran, Muatan Lokal dan Pengembangan Diri.
b.      Substansi Mata Pelajaran IPA dan IPS merupakan “ IPA terpadu dan IPS terpadu “
c.       Pembelajaran pada kelas I s/d III dilaksanakan melalui pendekatan Tematik, sedangkan pada kelas IV s/d VI dilaksanakan melalui pendekatan Mata Pelajaran.
d.      Alokasi waktu tiap satu jam pelajaran adalah 35 menit.
e.       Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran.

          
STRUKTUR KURIKULUM SDN PANUA ALAS
KOMPONEN
KELAS DAN ALOKASI WAKTU
I
II
III
IV, V, dan VI
A. Mata Pelajaran




    1. Pendidikan Agama Islam
3
3
3
3
    2. Pendidikan Kewarganegaraan
2
2
2
2
    3. Bahasa Indonesia
6
6
6
5
    4. Matematika
5*
6*
6*
5*
    5. Ilmu Pengetahuan Alam
2*
2*
3*
4*
    6. Ilmu Pengetahuan Sosial 
2
2
2
3
    7. Seni Budaya dan Keterampialan
2
2
2
2
    8. Pendidikan Jasmani dan Olahraga
4
4
4
4
B. Muatan Lokal




    a. Seni Budaya dan Sejarah Daerah
2
2
2
2
    b. Kerajinan Tangan Khas Daerah



2
C. Pengembangan Diri




    a. Pembinaan Imtaq
2*
2*
2*
1*
    b. Kepramukaan



1*
    c. Olahraga



2*
    d. Bahasa Inggris



2*
Jumlah
30
31
32
34
Penambahan jam pelajaran
Alasan penambahan jam pelajaran:
·        kami dari pihak sekolah merasa perlu guna memaksimalkan kegiatan pengayaan dan perbaikan bagi siswa yang belum tuntas terutama pada mata pelajaran IPA dan Matematika karena kami merasa materi pada mata pelajaran tersebut sangat luas dan kompleks baik pada awal apersepsi, kegiatan KBM dan Evaluasi pada akhir pembelajaran
·        penambahan jam pelajaran juga diberikan pada pengembangan diri dengan memberikan jamuntuk pembinaan imtak, bahasa inggris, olahraga, serta kepramukaan. Dengan alasan untuk menambah pengetahuan siswa dalam beriteraksi baik di lingkungan sekolah maupun luar lingkungan sekoilah sehingga siswa lebih mudah beradap tasi serta lebih mapan dalam bermasyarakat.
Penambahan bahsa inggris, karena
A.     Muatan Kurikulum SDN 10 Alas
Muatan kurikulum SDN Panua Alas meliputi delapan mata pelajaran, dua muatan lokal,                    dan satu pengembangan diri yang meliputi:
a.    Mata Pelajaran
Mata Pelajaran di SDN Panua Alas terdiri dari delapan mata pelajaran yaitu:
1.      Pendidikan Agama Islam (bagi siswa muslim)
Pendidkan Agama Islam di SD/MI bertujuan untuk :
·        Menumbuhkembangkan Akidah melalui pemberia, pemupukan, dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, serta pengalaman peserta didik tentang Agama Islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT;
·        Mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi(tasamun), menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta mengembangkan budaya agama dalam komunitas sekolah.

2.      Pendidikan kewarganegaraan
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
·        Berfikir secara kritis, rasional dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan.
·        Berpartisipasi secara aktif dan bertanggungjawab, dan bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta anti korupsi.
·        Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan bangsa lainnya.
·        Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam peraturan dunia secara lansung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan kounikasi.
3.      Bahasa Indonesia
Mata Pelajaran Bahasa Indonesia bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
·        Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara lisan maupun tulis.
·        Menghargai dan bangga menggunakan bahasa indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa Negara.
·        Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan.
·        Menggunakan Bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual, serta kematangan emosional dan sosial.
·        Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khasanah budaya dan intelektual manusia-manusia.

4.      Matematika
Mata pelajaran matematika bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
·        Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara luwes, akurat, efisien dan tepat, dalam pemecahan masalah.
·        Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika.
·        Mengomunikasikan gagasan dengan simbul, tebel, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masala.
·        Memikliki sikap menghargai, kegunaan matematika dalam kehidupan yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah.
5.      Ilmu Pengetahuan Alam
Mata Pelajaran IPA di SD/MI bertujuan agar peserta didik memliki kemampuan sebagai berikut :
·        Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Esa berdasarkan keberadaan, keindahan dan kateraturan alam ciptaanNya.
·        Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA yang bermanfaat dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
·        Mengembang rasa ingin tahu, sikap positif dan kesadaran tentang adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan, teknologi masyarakat.
·        Mengembangkan keterampilan proses untuk menyelidiki alam sekitr, memecahkan masalah dan membuat keputusan.
·        Meningkatkan kesadaran untk mempransertakan dalam memelihara, menjaga dan melestarikan lingkungan alam
·        Meningkat kesadaran untuk menghargai alam dan segala keturunannya sebagai salah satu cipaan Tuhan.
·        Memperoleh bakat pengetahuan, konsep dan keterampilan IPA sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan ke SMP/MTs.
6.      Ilmu pengetahuan Sosial
Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut:
·        Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya.
·        Memiliki kemampuan dasar untuk berfikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, Inkuiri, memecahkan masalah dan keterampilan dalam kehidupan sosial.
·        Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan.
·        Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetensi dalam masyarakat yang majemuk, tingkat lokal, nasional, dan global.
7.      Seni budaya dan keterampilam
Mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
·        Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan keterampilan.
·        Menampilkan sikap apresiasi terhadap Seni Budaya dan Keterampilan.
·        Menampilkan kreatifitas melalui Seni Budaya dan Keterampilan.
·        Menampilkan peranserta dalam Seni Budaya dan Keterampilan dalam tingkat lokal maupun global.
8.      Pendidikamn Jasmani dan olah raga
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan bertujuan agar peserta didik memiliki  kemampuan sebagai berikut :
·        Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai aktifitas jasmani dan olahraga yang terpilih.
·        Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan fisik yang lebih baik.
·        Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar.
·        Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai-nilai yang terkandung didalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan.
·        Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab,. Kerjasama, percaya diri dan demokratis.
·        Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan.
·        Memahami konsep aktifitas Jasmani dan olahraga di lingkunganyang bersih sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisisk yang sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, terampil, serta memiliki sikap yang positif.
b.      Muatan lokal
Muatan lokal di SDN Panua Alas terdiri atas :
a.       Seni budaya daerah sumbawa dan kerajinan tangan khas daerah.
Tujuan :
·        Mengembangkan kemampuan beradat berbudaya daerah
·        Memupuk kemampuan dalam berbahasa daerah
·        Meningkatkan kepekaan dan penghayatan terhadap karya sastra daerahnya.
·        Mengembangkan dan melestarikan hasil kreasi budaya daerah sebagai salah satu unsur kebudayaan nasional.





PROGRAM MULOK
NO
HARI/TANGGAL
KEGIATAN
1
2
3
1
Kelas I












Kegiatan pada pengejaan kata-kata lalu di baca dalam bahasa Samawa















Masih pada kegiatan belajar menulis serta membaca beberapa kata-kata dalam bahasa



Samawa










Kegiatan mewarnai pada seni kelingking yaitu pio, Kemang, dll













2
Kelas II












kegiatan pada belajar membuat seni kelingking sederhana dengan motif bunga / kemang














mempraktikkan cara berdialog singkat dengan menggunakan bahasa samawa














menempelkan gambar-gambar atau motif seni kelingking sesuai pola yang dibuat











3
Kelas II












membuat seni kelingking sederhana kemudian menggunting
















membuat atau mentusun kalimat dalam bahas samawa
















membuat atau menemukan tuter atau cerita samawa














4
Kelas IV












membuat anyaman sederhana dengan menggunakan kertas emas lalu dibingkai dengan



kardus bekas yang sudah dipotong sesui kebutuhan






membuat benang sederhana dari benang wol





















belajar membuat seni kelingking dengan media kaleng bekas sebagai tempat mencetak











5
Kelas V












membuat ketupat dengan menggnakan kertas pita

















kegiatan membuat seni kelingking dengan pola yang lebih banyak, kemudian hasilnya



ditempelkan









membuat tuter/cerita masyarakat sumbawa pada zaman dahulu dalam bahasa samawa











6
Kelas VI












membuat seni kelingking dengan menerapkan pola menyetrika sebagai dasar untuk



membuat pola seni kelingking dengan gambar pola kemang satange




praktek batuter di depan kelas



















kegiatan mentranslitkan atau/mengartikan berbagai kata atau kalimat bahasa indonesia



ke dalam bahasa samawa secara kelompok dan juga bernyanyi (menyanyikan beberapa



lagu daerah samawa)



















b.      Bahasa Inggris
Tujuan :
·        Membekali siswa untuk mampu berbahasa Inggris.
c.       Pengembangan diri
Untuk meningkatkan dan mengembangkan minat dan bakat siswa SDN Panua Alas dalam bidang pembinaan imtaq, kewiraan, olahraga, seni dan UKS, maka jumlah jam pengembangan diri pada SDN Panua Alas ditambah.

Pengembangan diri SDN Panua Alas terdiri dari:
a.       Pembinaan imtaq
b.      Kewiraan
·        Pramuka
·        Peraturan Baris Berbaris
c.       Olahraga
·        Sepak bola
·        Catur
·        Volly Ball
d.      Seni
·        Seni Karawitan ( menganyam)
·        Seni Tari
·        Seni Musik dan Vokal
KEGIATAN KESENIAN
No
Kelas
Kegiatan

1
2
3

1
kelas I












Kegiatan mengajarkan anak-anak menyanyikan lagu sederhana diiringi dengan








gerqakan dan tepuk tangan








Membuat gambar sederhana dan mewarnainy, yang menceritakan kegiatan yang








dilakukan oleh anak sehari-hari








Mengenalkan berbagai macam bunyi yang beasal dari alam dan benda








di lingkungan sekitar siswa






2
Kelas II












Mengajarkan kepada siswa cara menyanyikan bebrqapa lagu nasional / wajib



















Mengenalkan kepada siswa mengenai alat musik sederhana



















Membuat beberapa kelompok siswa untuk mempaktikkan beberapa gerakan tari








sederhana diiringi lagu






3
Kelas III












Mengajarkan kepada siswa cara membuat gambar karya seni rupa dengan








menggunakan objek tumbuhan dan objek hewan








Mengajarkan kepada siswa cara menyanyikan lagu-lagu nasional dan lagu daerah








setempat










Mengajarkan kepada siswa cara membuat barabg kerajinan dengan menggunakan








bahan bekas







4
Kelas IV












Mengajarkan kepada siwa cara menyanyikan lagu-lagu nasional








dengan nada dan tempo yang tepat








Membagi siswa menjadi beberapa kelompok untuk mempraktikkan gerakan tari








yang berasal dari daerah setempat








Mempraktikkan cara membuat mainan yang bahan dasarnya berasal dari tali

















5
Kelas V












Mengajarkan kepada siswa cara membatik sederhana dengan tekhnik celup ikat








dengan bahan tisu









Mengajarkan kepada siswa cara memainkan alat musik melodis yaitu pianika








dan rabana









Memperkenalkan kepada siswa tentang berbagai lagu nasional wajib dan ragam








lagu daerah nusantara dan cara menyanyikan lagu\lagu tersebut dengan benar






6
Kelas IV












Kegiatan memperkenalkan kepada siswa mengenai alat musik tradisional dan alat








musik mancanegara dan daerah asal alat musik tersebut








Mempraktikkan cara membuat karya kerajinan sederhana (boneka) dengan bahan-








bahan yang mudah diperoleh siswa








Mengenalkan berbagai tarian daerah nusantara dan asal daerah masing-masing








tarian tersebut







e.       UKS
N0
PROGRAM UKS
KEGIATAN
1






2









3





Pendidikan Kesehatan






Pelayanan Kesehatan









Pemeliharaan Lingkungan Sekolah Sehat



1.   Memberikan penyuluhan tentang pendidikan kesehatan
2.   Penyuluhan tentang pertolongan pertama pada kecelakaan
3.   Penyuluhan tentang cara menjaga kebersihan diri serta kebersihan lingkungan



1.   Pemeliharaan kesehatan secara berkala terhadap seluruh siswa
2.   Pengukuran tinggi dan berat badan siswa untuk mengetahui keadaan gizi
3.   Pemberian gizi tambahan
4.   Melakukan pemeriksaan kebersihan dan kesehatan badan, gigi, kulit, kuku dan rambut




1.   Kerja bakti kebersihan sekolah
2.   Membuat kebun sekolah, Apotik hidup dan taman sekolah
3.   Menyediakan tempat sampah



d.      Pengaturan beban belajar
Pengaturan beban belajar di SDN Panua Alas sebagai berikut:
Satuan pendidikan

Kls
Satu jam pembelajaran tatap muka (menit)
Jumlah jam pembelajaran
perminggu
Minggu epektif pertahun
Pelajaran
Waktu pembelajaran
Pertahun
Jumlah jam pertahun (@ 60menit)
       SD
I-II
     30
Kelas I 30
          II 31
          III 32
     36
Kelas :
I.. 1050 jam
II. 1085 jam
III. 1120 jam

Jam pembelajaran
Kelas: I. 37. 800 menit
II. 39.060 menit
III. 40.320 menit
Kelas:
I.  630
II. 651
III.672

III-VI
        35
       36

1.260
Jam pembelajaran
45. 360 menit
        756
  e.      Ketuntasan Belajar
Ketuntasan Belajar setiap Indikator yang telah ditetapkan dalam satu kompetensi dasar berkisar antara 0 -  10 %.
KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL ( KKM)
SDN  10 ALAS TAHUN PELAJARAN 2011/2012

MATA PELAJARAN
KKM (%)
I
II
III
IV
V
VI
A. Mata Pelajaran






    1. Pendidikan Agama Islam
65
67
67
68
69
70
    2. Pendidikan Kewarganegaraan
64
67
67
68
68
68
    3. Bahasa Indonesia
62
67
67
65
65
67
    4. Matematika
65
67
67
64
65
67
    5. Ilmu Pengetahuan Alam
64
67
66
65
68
68
    6. Ilmu Pengetahuan Sosial
63
67
65
65
66
68
    7. Seni Budaya dan Keterampilan
65
66
67
68
67
70
    8. Pendidikan Jasmani dan Olahraga
66
67
68
69
70
70
B. Muatan Lokal






    a. Seni  Budaya dan Sejarah Daerah
67
68
69
68
70
70
    b.Kerajinan Tangan Khas Daerah
-
-
-
66
68
69
    c. Bahasa Inggris
 -
 -
 -
66
68
69
C. Pengembangan Diri

   a. Pembinaan Imtaq
Minimal Baik
   b. Kepramukaan
Minimal Baik
   c. Olah Raga
Minimal Baik

KETERANGAN :
Kriteria Ketuntasan Minimal dan rentang nilai yang digunakan adalah :
1.      K = Kompleksitas
-   Sangat Kompleks   = 50 – 59
-   Cukup Kompleks   = 60 – 69
-   Sederhana              = 70 – 80
2.      D = Daya Dukung
-         Sangat Mendukung          = 70 – 80
-         Mendukung                     = 60 – 69
-         Kurang Mendukung         = 53 - 59
3.      I = Intake Siswa
-         Tinggi                              = 70 – 80
-         Sedang                            = 60 – 69
-         Rendah                            = 53 – 59
Rumus untuk memperoleh nialai KKM
KKM Indikator =  K + D + I  x 100 %
                                                            9                     
KKM Semester =  ∑ KKM KD Semester
                                                      Banyaknya KD pada Semester

f.        Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan setiap akhir tahun pelajaran. Kriteria kenaikan kelas diatur oleh Direktorat Teknis Terkait.
a.       Kriteria Kenaikan Kelas
-         Nilai raport diambil berdasarkan hasil penilaian yang dilaksanakan, yaitu nilai pengamatan, nilai ulangan harian, nilai tugas / PR dan nilai ulangan akhir semester di jumlahkan untuk menentukan nilai rata-rata setiap siswa dalam satu mata pelajaran, yang sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) SDN Panua Alas Kecamatan Alas.
-         Memiliki raport di kelasnya masing-masing
b.      Penentuan Kenaikan Kelas
-         Penentuan kenaikan kelas dilaksanakan oleh sekolah dalam suatu rapat dewan guru dengan mempertimbangkan standar ketuntasan belajar, sikap / penilaian budi pekerti dan dengan memperhatikan kehadiran siswa yang bersangkutan.
-         Siswa yang dinyatakan naik kelas di dalam raportnya di terangkan naik kelas.
-         Siswa yang tidak naik kelas harus mengulang di kelasnya.
g.      Kelulusan
Sesuai dengan ketentuan yang termaktub dalam peraturan pemeritah nomor 19 tahun 2005 pasal 72 ayat 1, bahwa peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah, bila :
a.       Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran
b.      Memperoleh nilai minimal “baik” untuk penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran, yakni mata pelajaran agama, pendidikan kewarganegaraan, bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu pngetahuan alam, Ilmu pengetahuan sosial, Seni budaya dan keterampilan, pendidikan jasmani, muatan lokal dan Pengembangan diri.
c.       Lulus ujian sekolah dengan standar nilai sesuai dengan KKM.
d.      Lulus ujian nasional untuk 3 mata pelajaran yang tergabung dalam UASBN yakni :
-         Bahasa Indonesia
-         Matematika
-         Ilmu Pengetahuan Alam
h.      Penentuan Kelulusan
1.      Kriteria kelulusan
Hasil ujian baik ujian sekolah maupun ujian nasional akan dijadikan sebagai dasar pertimbangan sekolah untuk menentukan kelulusan dengan kriteria sebagai berikut :
    1. Memiliki raport kelas VI
    2. Telah mengikuti ujian akhir seluruh mata pelajaran yang di ujiankan, dengan nilai masing-masing mata pelajaran 4,00 dengan nilai rata-rata 58,1
2.      Penentuan kelulusan
-         Penentuan kelulusan siswa dilakukan oleh sekolah dalam suatu rapat dewan guru dengan mempertimbangkan nilai raport, nilai ujian akhir, sikap/prilaku/budi pekerti siswa yang bersangkutan dengan memenuhi nilai raport
-         Siswa yang dinyatakan lulus akan menerima ijazah dan raport dari semester I sampai dengan semester XII
-         Siswa yang dinyatakan tidak lulus tidak memperoleh ijazah dan mengulang di kelas akhir
i.        Pendidikan Kecakapan Hidup (Life Skill)
Kecakapan hidup ( life skill ) adalah kecakapan yang dimiliki oleh seseorang untuk berani menghadapi permasalahan hidup dan kehidupan degan wajar tanpa merasa tertekan, dan kemudian secara produktif dan kreatif mencari serta menemukan jalan keluar untuk memecahkan masalah sehingga pada akhirnya dapat mengatasi masalah yang dihadapi tersebut.
Tujuan umum pendidikan kecakapan hidup adalah memfungsikan pendidikan sesuai dengan fitrahnya, yaitu mengembangkan potensi siswa dalam menghadapi perannya, yaitu mengembangkan potensi siswa dalam menghadapi perannya dimasa mendatang secara menyeluruh.
Tujuan Pendidikan Kecakapan Hidup :
-        Mengaktualisasikan potensi siswa sehingga dapat digunakan untuk memecahkan berbagai masalah dalam kehidupan sehari-hari
-        Memberikan wawasan tentang perkembangan karier siswa.
-        Memberikan bekal dan latihan dasar tentang nilai-nilai yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.
-        Memberikan kesempatan kepada sekolah untuk mengembangkan pembelajaran yang fleksibel sesuai dengan prinsip Pendidikan Berbasis Luas ( Broad Basic Education ).
-        Mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dilingkungan sekolah dan masyrakat sesuai dengan prinsip Manajemen Berbasis Sekolah ( MBS ).
Kecakapan hidup yang dikembangkan melalui pembelajaran di SDN 10 Alas Kecamatan Alas meliputi :
·        Kecakapan personal ( individu )
·        Kecakapan sosial
·        Kecakapan Akademik
·        Kecakapan Vokasional
Implementasi dari pendidikan kecakapan hidup diintegrasikan kedalam beragam mata pelajaran ditingkat satuan pendidikan.


j.        Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal Global
Pendidikan berbasis keunggulan local dan global adalah pendidikan yang memanfaatkan keunggulan lokal dan keunggulan daya saing global dalam aspek ekonomi, sosial, budaya, bahasa, teknologi, ekologi dan lain-lain yang bermanfaat bagi perkembangan kompetensi peserta didik agar mampu bersaing ditingkat lokal, nasional, dan internasional.
Implementasi dari pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global pada SDN 10 Alas Kecamatan Alas akan disesuaikan dengan potensi yang ada dilingkungan sekolah dan masyarakat.




BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN

Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran ditingkat satuan pendidikan selama satu tahun pelajaran. Kalender Pendidikan mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.

ANALISIS HARI BELAJAR EFEKTIF
KALENDER PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2011/2012

SEMESTER
BULAN
HARI
JUMLAH
KEGIATAN
SENIN
SELASA
RABU
KAMIS
JUM’AT
SABTU
SEMESTER I
JULI
3
3
3
3
2
2
16
- 1 Daftar ulang murid baru
- 7 s/d 9 masa orientasi siswa
- 11 hari pertama masuk sekolah
- 29 s/d 30 libur khusus menjelang awal puasa
AGUSTUS
3
3
2
2
3
3
16
- 1 s/d 4 libur awal masuk puasa
- 17 HUT kemerdekaan RI
- 25 s/d 29 libur menjelang idul fitri
- 30 s/d 31 libur idul fitri
SEPTEMBER
2
2
2
3
3
3
15
- 1 s/d 7 libur setelah idul fitri
- 26 s/d 30 ulangan tengah semester gasal
OKTOBER
5
4
4
4
4
5
26




NOVEMBER
3
5
5
4
4
3
24
- 5 & 7 libur khusus Idul Adha
- 27 Tahun Baru Hijriah 1431 H

DESEMBER
1
1
1
2
2
2
9
- 12 s/d 17 ulangan semester ganjil
- 19 s/d 23 pasca semester
- 24 pembagian raport
- 26 s/d 31 libur semester ganjil

JUMLAH
17
18
17
18
18
18
106






ANALISIS HARI BELAJAR EFEKTIF
KALENDER PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2011/2012

SEMESTER
BULAN
HARI
JUMLAH
KEGIATAN
SENIN
SELASA
RABU
KAMIS
JUM’AT
SABTU
SEMESTER II
JANUARI
4
3
3
3
3
3
19
- 1 tahun baru masehi 2012
- 2 Hari pertama masuk sekolah
- 23 hari Imlek

FEBRUARI
4
3
4
3
4
4
22
- 4 Maulid nabi Muhammad SAW


MARET
4
5
5
5
4
3
26
- 19 s/d 22 Ulangan tengah semester genap
- 23 Hari raya nyepi


APRIL
4
4
4
4
4
5
25
- 6 wafat yesus kristus

MEI
5
4
4
4
4
4
25
- 6 Hari raya maisyak
- 17 kenaikan yesus kristus


JUNI
1
1
2
2
2
2
10
- 11 s/d 15 ulangan semester genap
- 16 Isra Miraj Nabi Muhammad SAW
- 23 pembagia raport semester genap
- 25 s/d 30 Libur semester genap
JUMLAH
22
20
22
21
21
21
127





Alas,                           2012
Kepala SDN Panua Alas,





SAPRUDDIN, S.Pd
NIP. : 1959111311980121006


BAB V
PENUTUP

A.           Kesimpulan
Sebagai kesimpulan dari penyusunan kurikulum pada SDN Panua Alas Kecamatan Alas dapat dirumuskan sebagai berikut :
Kurikulumm Tingkat Satuan Pendidikan , baru dapat dilaksanakan apabila :
·        Kerangka kurikulum telah tersusun dan disepakati oleh stake holder sekolah termasuk didalamnya Komite Sekolah.
·        Lampiran-lampiran telah lengkap seperti :
a.       Program Tahunan
b.      Program Semester
c.       Analisis Pekan Efektif
d.      Silabus
e.       Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP)
f.        Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Muatan Lokal
g.       Program Pengembangan, dll.
Semua lampiran-lampiran ( Perangkat pembelajaran ) sekarang sudah dipegang oleh masing – masing guru kelas serta guru bidang studi.

B.           Saran - saran
Saran ditujukan kepada semua pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di SDN Panua Alas Kecamatan Alas. Kurikulum ini diusahakan untuk dilaksanakan mulai tahun pelajaran 2011/2012 serta menyeluruh pada semua kelas yang ada di SDN Panua Alas Kecamatan Alas.




DAFTAR PUSTAKA

Badan Standar Nasional Pendidikan : Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah. Depdiknas ( 2006 ) : Jakarta.

Direktur Dikdasmen : Kurikulum 2004 Pedoman Penilaian di SD. Depdiknas (2004) : Jakarta.

Depdiknas : Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No.22 tahun 2006 Tentang Standar isi Kurikulum. Depdiknas (2006) : Jakarta

Depdiknas : Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia  No.24 tahun 2006 Tentang Pelaksanaan Standar Isi Kurikulum dan Standar Kompetensi Lulusan. Depdiknas (2006) : Jakarta.





























 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Taksonomi bloom

anggun valid mp4

Popular Posts

KONTAK KAMI

Nama

Email *

Pesan *