BAB I
PENDAHULUAN
A.
RASIONAL
Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah
kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan
pendidikan (DEPDIKNAS, 2005: 4). Dengan demikian guru diharapkan menjadi lebih
mengenal dengan baik dan lebih merasa memiliki kurikulum tersebut.
Penyempurnaan kurikulum yang berkelanjutan merupakan salah satu realisasi
kebijakan desentralisasi dengan kebutuhan pengembangan potensi peserta didik di
sekolah yang bersangkutan dimasa sekarang dan masa yang akan datang, dengan
mempertimbangkan lokal, nasional dan tuntutan global dengan semangat manajemen
berbasis sekolah (MBS).
Untuk itu
Sekolah Dasar Negeri Panua Alas Kecamatan Alas, melaksanakan pengembangan atau
penyusunan kurikulum. Berdasarkan
atau berpedoman kepada Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang terdapat
dalam Standar Isi ( SI ) dengan Standar Kompetensi Kelulusan (SKL) serta
pedoman yang ditetapkan oleh Badan
Standar Nasional Pendidikan (
BSNP). Pengembangan kurikulum pada SDN Panua Alas Kecamatan Alas terdiri dari Tujuan
Pendidikan Tingkat Satuan Pendidikan, Struktur dan Muatan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan, dan Silabus.
Kurikulum
SDN Panua Alas Kecamatan Alas dikembangkan sebagai perwujudan dari kurikulum
pendidikan dasar dan menengah. Kurikulum ini disusun oleh satu tim penyusun
yang terdiri atas unsur sekolah dan komite sekolah di bawah koordinasi dan
supervisi Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Sumbawa serta bimbingan
nara sumber dari Tim Bimbingan Teknis Pengembangan KTSP Pendidikan Dasar.
B. LANDASAN
Sebagai landasan pengembangan
KTSP pada Sekolah Dasar Negeri Panua Alas, adalah :
- Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional.
- Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005, tentang Standar Nasional Pendidikan.
- Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 22 tahun 2006, tentang Standar Isi.
- Peraturan Menteri Pendidkan Nasioanl nomor 23 Tahun 2006, tentang Standar Kompetensi Kelulusan.
- Peratuaran Menteri Pendidkan Nasional nomor 24 tahun 2006, tentang pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidiksn Nasional nomor 22 tahun 2006.
- Sesuai hasil rapat Kepala Sekolah, Dewan guru dan Komite Sekolah Dasar Negeri Panua Alas Kecamatan Alas.
C. TUJUAN
Penyusunan KTSP pada Sekolah Dasar
Negeri Panua Alas kecamatan Alas bertujuan agar peyelenggaraan kegiatan
pembelajaran dalam rangka mencapai tujuan pendidikan di tingkat satuan Pendidikan
mempunyai pedoman yang jelas dan operasional.
D. PRINSIP PENGEMBANGAN KTSP
KTSP dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau
satuan pendidikan di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan
kabupaten/kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk pendidikan menengah.
Pengembangan KTSP mengacu pada SI dan SKL dan berpedoman pada panduan penyusunan
kurikulum yang disusun oleh BSNP, serta memperhatikan pertimbangan komite
sekolah. Penyusunan KTSP untuk pendidikan khusus dikoordinasi dan disupervisi
oleh dinas pendidikan provinsi dan berpedoman pada SI dan SKL serta panduan
penyususnan kurikulum yang disusun oleh BSNP.
KTSP dikembangkan berdasarkan prinsip berikut :
1.
Berpusat
pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan
lingkungannya
2.
Beragam
dan terpadu
3.
Tanggap
terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
4.
Relevan
dengan kebutuhan kehidupan
5.
Menyeluruh
dan berkesinambungan
6.
Belajar
sepanjang hayat
7.
Seimbang
antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN PENDIDIKAN
Tujuan Pendidikan Nasional
Tujuan pendidikan nasional berdasarkan
Pancasila, bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia, yaitu
manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti
luhur, berkepribadian, berdisiplin, bekerja keras, tangguh, bertanggung jawab,
mandiri, cerdas dan terampil serta sehat jasmani dan rohani. Pendidikan
nasional juga harus mampu menumbuhkan dan memperdalam rasa cinta pada Tanah
Air, mempertebal semangat kebangsaan dan rasa kesetiakawanan sosial. Sejalan
dengan itu dikembangkan iklim belajar dan mengajar yang dapat menumbuhkan rasa
percaya pada diri sendiri serta sikap dan perilaku yang inovatif dan kreatif.
Dengan demikian pendidikan nasional akan mampu mewujudkan manusia-manusia
pembangunan yang dapat membangun dirinya sendiri serta bersama-sama bertanggung
jawab atas pembangunan bangsa.
Tujuan Pendidikan Dasar
Tujuan pendidikan dasar adalah
meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta
ketrampilan untuk hidup mandiri dan mempersiapkan peserta didik untuik
mengikuti pendidikan lebih lanjut. (Depdiknas 2006:6).
Penyusunan kurikulum pada Sekolah
Dasar Negeri Panua Alas, menitik beratkan pada pencapaian tujuan pendidikan
dasar melalui pencapaian visi sekolah dengan mengoptimalkan misi sekolah yang
harus dilaksanakan. Agar misi yang di emban oleh sekolah dapat dilaksanakan,
maka misi dijabarkan melalui tujuan yang secara operasional dapat dicapai.
A. Visi SDN Panua Alas
“Terwujudnya Manusia Terdidik, Memiliki Pengetahuan Dan
Keterampilan,Berbudi Pekerti Luhur Berdasarkan Keimanan Dan Ketakwaan”.
B. Misi SDN Panua Alas
1.
Melaksanakan pembelajaran
yang efektif,efisien dan kondusif.
2.
Meningkatkan
kompetensi profesionalisme pendidik dan peserta didik..
3.
Meningkatkan
prestasi siswa dalam bidang akademik dan non akademik.
4.
Meningkatkan
kesadaran, pola berpikir, bersikap dan berprilaku bagi peserta didik.
5.
Meningkatkan keimanan dan
ketakwaan melalui kegiatan keagamaan
C. Tujuan Pendidikan SDN Panua
Alas
Secara operasional tujuan pendidikan
yang ingin di capai oleh SDN Panua Alas adalah sebagai berikut :
1.
Siswa beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia sehat jasmani dan rohani
2.
Siswa memiliki dasar-dasar
pengetahuan dan keterampilan untuk melanjutkan penedidikan ke jenjang yang
lebih tinggi.
3.
Siswa yang aktif, kreatif,
dan berfikir kritis serta senantiasa mengembangkan diri secara terus menerus.
4.
Siswa yang memiliki
kemampuan dan kemauan untuk mengenal dan mencintai masyarakat, bangsa dan
budayanya.
5.
Meningkatkan
disiplin guru dan siswa.
6.
Meningkatkan
pemahaman keterampilan melalui kegiatan ekstrakurikuler.
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Struktur Kurikulum
Kurikulum adalah seperangkat rencana
dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai
tujuan pendidikan tertentu.
Struktur kurikulum merupakan pola dan
susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik pada satuan
pendidikan dalam kegiatan pembelajaran. Susunan mata pelajaran tersebut terbagi
dalam lima
kelompok yaitu kelompok mata pelajaran agama dan akhlakmulia, kewarganegaraan
dan kepribadian, ilmu pengetahuan dan teknologi, estetika, jasmani, olahraga
dan kesehatan.
Struktur kurikulum SDN Panua Alas
meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan
selama enam tahun yakni mulai dari kelas I sampai dengan kelas VI.
Struktur kurikulum
SDN Panua Alas disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar
kompetensi mata pelajaran dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Kurikulum SDN Panua Alas memuat delapan
Mata Pelajaran, Muatan Lokal dan Pengembangan Diri.
b. Substansi Mata Pelajaran IPA dan IPS
merupakan “ IPA terpadu dan IPS terpadu “
c. Pembelajaran pada kelas I s/d III
dilaksanakan melalui pendekatan Tematik, sedangkan pada kelas IV s/d VI
dilaksanakan melalui pendekatan Mata Pelajaran.
d. Alokasi waktu tiap satu jam pelajaran
adalah 35 menit.
e. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran.
STRUKTUR KURIKULUM SDN PANUA ALAS
KOMPONEN
|
KELAS DAN ALOKASI WAKTU
|
|||
I
|
II
|
III
|
IV, V, dan VI
|
|
A. Mata Pelajaran
|
||||
1. Pendidikan Agama
Islam
|
3
|
3
|
3
|
3
|
2. Pendidikan
Kewarganegaraan
|
2
|
2
|
2
|
2
|
3. Bahasa Indonesia
|
6
|
6
|
6
|
5
|
4. Matematika
|
5*
|
6*
|
6*
|
5*
|
5. Ilmu Pengetahuan Alam
|
2*
|
2*
|
3*
|
4*
|
6. Ilmu Pengetahuan Sosial
|
2
|
2
|
2
|
3
|
7. Seni Budaya dan
Keterampialan
|
2
|
2
|
2
|
2
|
8. Pendidikan Jasmani
dan Olahraga
|
4
|
4
|
4
|
4
|
B. Muatan Lokal
|
||||
a. Seni Budaya dan Sejarah Daerah
|
2
|
2
|
2
|
2
|
b. Kerajinan Tangan Khas
Daerah
|
2
|
|||
C. Pengembangan Diri
|
||||
a. Pembinaan Imtaq
|
2*
|
2*
|
2*
|
1*
|
b. Kepramukaan
|
1*
|
|||
c. Olahraga
|
2*
|
|||
d. Bahasa Inggris
|
2*
|
|||
Jumlah
|
30
|
31
|
32
|
34
|
Penambahan jam pelajaran
Alasan penambahan
jam pelajaran:
·
kami dari pihak sekolah merasa perlu guna
memaksimalkan kegiatan pengayaan dan perbaikan bagi siswa yang belum tuntas
terutama pada mata pelajaran IPA dan Matematika karena kami merasa materi pada
mata pelajaran tersebut sangat luas dan kompleks baik pada awal apersepsi,
kegiatan KBM dan Evaluasi pada akhir pembelajaran
·
penambahan jam pelajaran juga diberikan pada
pengembangan diri dengan memberikan jamuntuk pembinaan imtak, bahasa inggris,
olahraga, serta kepramukaan. Dengan alasan untuk menambah pengetahuan siswa
dalam beriteraksi baik di lingkungan sekolah maupun luar lingkungan sekoilah
sehingga siswa lebih mudah beradap tasi serta lebih mapan dalam bermasyarakat.
Penambahan bahsa inggris, karena
A.
Muatan Kurikulum SDN 10 Alas
Muatan kurikulum SDN Panua Alas meliputi delapan
mata pelajaran, dua muatan lokal, dan satu pengembangan diri yang meliputi:
a. Mata Pelajaran
Mata Pelajaran di SDN Panua Alas terdiri dari delapan mata pelajaran yaitu:
1.
Pendidikan Agama Islam (bagi siswa muslim)
Pendidkan Agama Islam di SD/MI bertujuan untuk :
·
Menumbuhkembangkan
Akidah melalui pemberia, pemupukan, dan pengembangan pengetahuan, penghayatan,
pengamalan, serta pengalaman peserta didik tentang Agama Islam sehingga menjadi
manusia muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya kepada Allah
SWT;
·
Mewujudkan
manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia yaitu manusia yang
berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis,
berdisiplin, bertoleransi(tasamun), menjaga keharmonisan secara personal dan
sosial serta mengembangkan budaya agama dalam komunitas sekolah.
2.
Pendidikan kewarganegaraan
Mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan
sebagai berikut :
·
Berfikir secara kritis,
rasional dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan.
·
Berpartisipasi secara aktif dan
bertanggungjawab, dan bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara, serta anti korupsi.
·
Berkembang
secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan
karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan bangsa
lainnya.
·
Berinteraksi
dengan bangsa-bangsa lain dalam peraturan dunia secara lansung atau tidak
langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan kounikasi.
3.
Bahasa Indonesia
Mata Pelajaran
Bahasa Indonesia bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai
berikut :
·
Berkomunikasi secara efektif
dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara lisan maupun tulis.
·
Menghargai dan bangga
menggunakan bahasa indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa Negara.
·
Memahami bahasa Indonesia dan
menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan.
·
Menggunakan
Bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual, serta kematangan
emosional dan sosial.
·
Menghargai
dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khasanah budaya dan intelektual
manusia-manusia.
4.
Matematika
Mata pelajaran
matematika bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
·
Memahami konsep matematika,
menjelaskan keterkaitan antar konsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma,
secara luwes, akurat, efisien dan tepat, dalam pemecahan masalah.
·
Menggunakan penalaran pada pola
dan sifat, melakukan manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun
bukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika.
·
Mengomunikasikan gagasan dengan
simbul, tebel, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masala.
·
Memikliki sikap menghargai,
kegunaan matematika dalam kehidupan yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian,
dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam
pemecahan masalah.
5.
Ilmu Pengetahuan Alam
Mata Pelajaran
IPA di SD/MI bertujuan agar peserta didik memliki kemampuan sebagai berikut :
·
Memperoleh keyakinan terhadap
kebesaran Tuhan Yang Esa berdasarkan keberadaan, keindahan dan kateraturan alam
ciptaanNya.
·
Mengembangkan
pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA yang bermanfaat dan diterapkan
dalam kehidupan sehari-hari.
·
Mengembang
rasa ingin tahu, sikap positif dan kesadaran tentang adanya hubungan yang
saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan, teknologi masyarakat.
·
Mengembangkan
keterampilan proses untuk menyelidiki alam sekitr, memecahkan masalah dan
membuat keputusan.
·
Meningkatkan
kesadaran untk mempransertakan dalam memelihara, menjaga dan melestarikan
lingkungan alam
·
Meningkat
kesadaran untuk menghargai alam dan segala keturunannya sebagai salah satu
cipaan Tuhan.
·
Memperoleh
bakat pengetahuan, konsep dan keterampilan IPA sebagai dasar untuk melanjutkan
pendidikan ke SMP/MTs.
6.
Ilmu pengetahuan Sosial
Mata pelajaran
IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut:
·
Mengenal
konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya.
·
Memiliki
kemampuan dasar untuk berfikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, Inkuiri,
memecahkan masalah dan keterampilan dalam kehidupan sosial.
·
Memiliki
komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan.
·
Memiliki
kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetensi dalam masyarakat yang
majemuk, tingkat lokal, nasional, dan global.
7.
Seni budaya dan keterampilam
Mata pelajaran
Seni Budaya dan Keterampilan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan
sebagai berikut :
·
Memahami konsep dan pentingnya
seni budaya dan keterampilan.
·
Menampilkan sikap apresiasi
terhadap Seni Budaya dan Keterampilan.
·
Menampilkan kreatifitas melalui
Seni Budaya dan Keterampilan.
·
Menampilkan
peranserta dalam Seni Budaya dan Keterampilan dalam tingkat lokal maupun
global.
8.
Pendidikamn Jasmani dan olah raga
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan bertujuan agar peserta didik
memiliki kemampuan sebagai berikut :
·
Mengembangkan
keterampilan pengelolaan diri dalam upaya pengembangan dan pemeliharaan
kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai aktifitas jasmani dan
olahraga yang terpilih.
·
Meningkatkan
pertumbuhan fisik dan pengembangan fisik yang lebih baik.
·
Meningkatkan
kemampuan dan keterampilan gerak dasar.
·
Meletakkan
landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai-nilai yang
terkandung didalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan.
·
Mengembangkan
sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab,. Kerjasama, percaya diri dan
demokratis.
·
Mengembangkan
keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain, dan
lingkungan.
·
Memahami
konsep aktifitas Jasmani dan olahraga di lingkunganyang bersih sebagai
informasi untuk mencapai pertumbuhan fisisk yang sempurna, pola hidup sehat dan
kebugaran, terampil, serta memiliki sikap yang positif.
b.
Muatan lokal
Muatan lokal di SDN Panua Alas terdiri
atas :
a. Seni budaya daerah sumbawa dan kerajinan
tangan khas daerah.
Tujuan :
·
Mengembangkan
kemampuan beradat berbudaya daerah
·
Memupuk
kemampuan dalam berbahasa daerah
·
Meningkatkan
kepekaan dan penghayatan terhadap karya sastra daerahnya.
·
Mengembangkan
dan melestarikan hasil kreasi budaya daerah sebagai salah satu unsur kebudayaan
nasional.
PROGRAM MULOK
NO
|
HARI/TANGGAL
|
KEGIATAN
|
||||||||
1
|
2
|
3
|
||||||||
1
|
Kelas I
|
|||||||||
Kegiatan
pada pengejaan kata-kata lalu di baca dalam bahasa Samawa
|
||||||||||
Masih
pada kegiatan belajar menulis serta membaca beberapa kata-kata dalam bahasa
|
||||||||||
Samawa
|
||||||||||
Kegiatan
mewarnai pada seni kelingking yaitu pio, Kemang, dll
|
||||||||||
2
|
Kelas II
|
|||||||||
kegiatan
pada belajar membuat seni kelingking sederhana dengan motif bunga / kemang
|
||||||||||
mempraktikkan
cara berdialog singkat dengan menggunakan bahasa samawa
|
||||||||||
menempelkan
gambar-gambar atau motif seni kelingking sesuai pola yang dibuat
|
||||||||||
3
|
Kelas II
|
|||||||||
membuat
seni kelingking sederhana kemudian menggunting
|
||||||||||
membuat
atau mentusun kalimat dalam bahas samawa
|
||||||||||
membuat
atau menemukan tuter atau cerita samawa
|
||||||||||
4
|
Kelas IV
|
|||||||||
membuat
anyaman sederhana dengan menggunakan kertas emas lalu dibingkai dengan
|
||||||||||
kardus
bekas yang sudah dipotong sesui kebutuhan
|
||||||||||
membuat
benang sederhana dari benang wol
|
||||||||||
belajar
membuat seni kelingking dengan media kaleng bekas sebagai tempat mencetak
|
||||||||||
5
|
Kelas V
|
|||||||||
membuat
ketupat dengan menggnakan kertas pita
|
||||||||||
kegiatan
membuat seni kelingking dengan pola yang lebih banyak, kemudian hasilnya
|
||||||||||
ditempelkan
|
||||||||||
membuat
tuter/cerita masyarakat sumbawa pada zaman dahulu dalam bahasa samawa
|
||||||||||
6
|
Kelas VI
|
|||||||||
membuat
seni kelingking dengan menerapkan pola menyetrika sebagai dasar untuk
|
||||||||||
membuat
pola seni kelingking dengan gambar pola kemang satange
|
||||||||||
praktek
batuter di depan kelas
|
||||||||||
kegiatan
mentranslitkan atau/mengartikan berbagai kata atau kalimat bahasa indonesia
|
||||||||||
ke
dalam bahasa samawa secara kelompok dan juga bernyanyi (menyanyikan beberapa
|
||||||||||
lagu
daerah samawa)
|
||||||||||
b.
Bahasa Inggris
Tujuan :
·
Membekali siswa untuk mampu
berbahasa Inggris.
c.
Pengembangan diri
Untuk
meningkatkan dan mengembangkan minat dan bakat siswa SDN Panua Alas dalam bidang
pembinaan imtaq, kewiraan, olahraga, seni dan UKS, maka jumlah jam pengembangan
diri pada SDN Panua Alas ditambah.
Pengembangan diri SDN Panua Alas terdiri dari:
a.
Pembinaan imtaq
b.
Kewiraan
·
Pramuka
·
Peraturan Baris Berbaris
c.
Olahraga
·
Sepak bola
·
Catur
·
Volly Ball
d.
Seni
·
Seni Karawitan ( menganyam)
·
Seni Tari
·
Seni Musik dan Vokal
KEGIATAN KESENIAN
No
|
Kelas
|
Kegiatan
|
|||||||||
1
|
2
|
3
|
|||||||||
1
|
kelas I
|
||||||||||
Kegiatan
mengajarkan anak-anak menyanyikan lagu sederhana diiringi dengan
|
|||||||||||
gerqakan dan tepuk
tangan
|
|||||||||||
Membuat gambar
sederhana dan mewarnainy, yang menceritakan kegiatan yang
|
|||||||||||
dilakukan oleh anak
sehari-hari
|
|||||||||||
Mengenalkan
berbagai macam bunyi yang beasal dari alam dan benda
|
|||||||||||
di lingkungan
sekitar siswa
|
|||||||||||
2
|
Kelas II
|
||||||||||
Mengajarkan kepada
siswa cara menyanyikan bebrqapa lagu nasional / wajib
|
|||||||||||
Mengenalkan kepada
siswa mengenai alat musik sederhana
|
|||||||||||
Membuat beberapa
kelompok siswa untuk mempaktikkan beberapa gerakan tari
|
|||||||||||
sederhana diiringi
lagu
|
|||||||||||
3
|
Kelas
III
|
||||||||||
Mengajarkan kepada
siswa cara membuat gambar karya seni rupa dengan
|
|||||||||||
menggunakan objek
tumbuhan dan objek hewan
|
|||||||||||
Mengajarkan kepada
siswa cara menyanyikan lagu-lagu nasional dan lagu daerah
|
|||||||||||
setempat
|
|||||||||||
Mengajarkan kepada
siswa cara membuat barabg kerajinan dengan menggunakan
|
|||||||||||
bahan bekas
|
|||||||||||
4
|
Kelas IV
|
||||||||||
Mengajarkan kepada
siwa cara menyanyikan lagu-lagu nasional
|
|||||||||||
dengan nada dan
tempo yang tepat
|
|||||||||||
Membagi siswa
menjadi beberapa kelompok untuk mempraktikkan gerakan tari
|
|||||||||||
yang berasal dari
daerah setempat
|
|||||||||||
Mempraktikkan cara
membuat mainan yang bahan dasarnya berasal dari tali
|
|||||||||||
5
|
Kelas V
|
||||||||||
Mengajarkan kepada
siswa cara membatik sederhana dengan tekhnik celup ikat
|
|||||||||||
dengan bahan tisu
|
|||||||||||
Mengajarkan kepada
siswa cara memainkan alat musik melodis yaitu pianika
|
|||||||||||
dan rabana
|
|||||||||||
Memperkenalkan
kepada siswa tentang berbagai lagu nasional wajib dan ragam
|
|||||||||||
lagu daerah
nusantara dan cara menyanyikan lagu\lagu tersebut dengan benar
|
|||||||||||
6
|
Kelas IV
|
||||||||||
Kegiatan
memperkenalkan kepada siswa mengenai alat musik tradisional dan alat
|
|||||||||||
musik mancanegara
dan daerah asal alat musik tersebut
|
|||||||||||
Mempraktikkan cara
membuat karya kerajinan sederhana (boneka) dengan bahan-
|
|||||||||||
bahan yang mudah
diperoleh siswa
|
|||||||||||
Mengenalkan
berbagai tarian daerah nusantara dan asal daerah masing-masing
|
|||||||||||
tarian tersebut
|
e. UKS
N0
|
PROGRAM UKS
|
KEGIATAN
|
1
2
3
|
Pendidikan Kesehatan
Pelayanan Kesehatan
Pemeliharaan Lingkungan Sekolah Sehat
|
1.
Memberikan penyuluhan tentang
pendidikan kesehatan
2.
Penyuluhan tentang
pertolongan pertama pada kecelakaan
3.
Penyuluhan tentang cara
menjaga kebersihan diri serta kebersihan lingkungan
1.
Pemeliharaan kesehatan secara
berkala terhadap seluruh siswa
2.
Pengukuran tinggi dan berat
badan siswa untuk mengetahui keadaan gizi
3.
Pemberian gizi tambahan
4.
Melakukan pemeriksaan
kebersihan dan kesehatan badan, gigi, kulit, kuku dan rambut
1.
Kerja bakti kebersihan
sekolah
2.
Membuat kebun sekolah, Apotik
hidup dan taman sekolah
3.
Menyediakan tempat sampah
|
d.
Pengaturan beban belajar
Pengaturan beban belajar di SDN Panua Alas sebagai berikut:
Satuan pendidikan
|
Kls
|
Satu jam pembelajaran tatap muka (menit)
|
Jumlah jam pembelajaran
perminggu
|
Minggu epektif pertahun
Pelajaran
|
Waktu pembelajaran
Pertahun
|
Jumlah jam pertahun (@ 60menit)
|
SD
|
I-II
|
30
|
Kelas I 30
II 31
III 32
|
36
|
Kelas :
I.. 1050 jam
II. 1085 jam
III. 1120 jam
Jam pembelajaran
Kelas: I. 37. 800 menit
II. 39.060 menit
III. 40.320 menit
|
Kelas:
I. 630
II. 651
III.672
|
III-VI
|
35
|
36
|
1.260
Jam pembelajaran
45. 360 menit
|
756
|
e.
Ketuntasan Belajar
Ketuntasan Belajar setiap Indikator yang telah ditetapkan dalam satu
kompetensi dasar berkisar antara 0 - 10
%.
KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL ( KKM)
SDN 10 ALAS TAHUN PELAJARAN 2011/2012
MATA PELAJARAN
|
KKM (%)
|
|||||
I
|
II
|
III
|
IV
|
V
|
VI
|
|
A. Mata Pelajaran
|
||||||
1. Pendidikan Agama
Islam
|
65
|
67
|
67
|
68
|
69
|
70
|
2. Pendidikan
Kewarganegaraan
|
64
|
67
|
67
|
68
|
68
|
68
|
3. Bahasa Indonesia
|
62
|
67
|
67
|
65
|
65
|
67
|
4. Matematika
|
65
|
67
|
67
|
64
|
65
|
67
|
5. Ilmu Pengetahuan Alam
|
64
|
67
|
66
|
65
|
68
|
68
|
6. Ilmu Pengetahuan
Sosial
|
63
|
67
|
65
|
65
|
66
|
68
|
7. Seni Budaya dan
Keterampilan
|
65
|
66
|
67
|
68
|
67
|
70
|
8. Pendidikan Jasmani
dan Olahraga
|
66
|
67
|
68
|
69
|
70
|
70
|
B. Muatan Lokal
|
||||||
a. Seni Budaya dan Sejarah
Daerah
|
67
|
68
|
69
|
68
|
70
|
70
|
b.Kerajinan Tangan Khas Daerah
|
-
|
-
|
-
|
66
|
68
|
69
|
c. Bahasa Inggris
|
-
|
-
|
-
|
66
|
68
|
69
|
C. Pengembangan Diri
|
||||||
a. Pembinaan Imtaq
|
Minimal Baik
|
|||||
b. Kepramukaan
|
Minimal Baik
|
|||||
c. Olah Raga
|
Minimal Baik
|
KETERANGAN :
Kriteria Ketuntasan Minimal dan rentang
nilai yang digunakan adalah :
1.
K = Kompleksitas
-
Sangat Kompleks = 50 – 59
-
Cukup Kompleks = 60 – 69
-
Sederhana = 70 – 80
2.
D = Daya Dukung
-
Sangat Mendukung = 70 – 80
-
Mendukung = 60 – 69
-
Kurang Mendukung = 53 - 59
3.
I = Intake Siswa
-
Tinggi = 70 – 80
-
Sedang = 60 – 69
-
Rendah = 53 – 59
Rumus untuk memperoleh nialai KKM
KKM Indikator = K + D + I x 100 %
9
![](file:///C:\Users\Endra\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.gif)
Banyaknya KD pada Semester
f.
Kenaikan Kelas
Kenaikan
kelas dilaksanakan setiap akhir tahun pelajaran. Kriteria kenaikan kelas diatur
oleh Direktorat Teknis Terkait.
a.
Kriteria Kenaikan Kelas
-
Nilai raport diambil
berdasarkan hasil penilaian yang dilaksanakan, yaitu nilai pengamatan, nilai
ulangan harian, nilai tugas / PR dan nilai ulangan akhir semester di jumlahkan
untuk menentukan nilai rata-rata setiap siswa dalam satu mata pelajaran, yang
sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) SDN Panua Alas Kecamatan Alas.
-
Memiliki
raport di kelasnya masing-masing
b.
Penentuan Kenaikan Kelas
-
Penentuan kenaikan kelas
dilaksanakan oleh sekolah dalam suatu rapat dewan guru dengan mempertimbangkan
standar ketuntasan belajar, sikap / penilaian budi pekerti dan dengan
memperhatikan kehadiran siswa yang bersangkutan.
-
Siswa yang dinyatakan naik
kelas di dalam raportnya di terangkan naik kelas.
-
Siswa
yang tidak naik kelas harus mengulang di kelasnya.
g.
Kelulusan
Sesuai dengan ketentuan yang termaktub dalam
peraturan pemeritah nomor 19 tahun 2005 pasal 72 ayat 1, bahwa peserta didik
dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan
menengah, bila :
a.
Telah menyelesaikan seluruh
program pembelajaran
b.
Memperoleh nilai minimal “baik”
untuk penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran, yakni mata pelajaran agama,
pendidikan kewarganegaraan, bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu pngetahuan alam,
Ilmu pengetahuan sosial, Seni budaya dan keterampilan, pendidikan jasmani,
muatan lokal dan Pengembangan diri.
c.
Lulus
ujian sekolah dengan standar nilai sesuai dengan KKM.
d.
Lulus
ujian nasional untuk 3 mata pelajaran yang tergabung dalam UASBN yakni :
-
Bahasa Indonesia
-
Matematika
-
Ilmu Pengetahuan Alam
h.
Penentuan Kelulusan
1.
Kriteria kelulusan
Hasil ujian baik
ujian sekolah maupun ujian nasional akan dijadikan sebagai dasar pertimbangan
sekolah untuk menentukan kelulusan dengan kriteria sebagai berikut :
- Memiliki raport kelas VI
- Telah mengikuti ujian akhir seluruh mata pelajaran yang di ujiankan, dengan nilai masing-masing mata pelajaran 4,00 dengan nilai rata-rata 58,1
2.
Penentuan kelulusan
-
Penentuan kelulusan siswa
dilakukan oleh sekolah dalam suatu rapat dewan guru dengan mempertimbangkan
nilai raport, nilai ujian akhir, sikap/prilaku/budi pekerti siswa yang
bersangkutan dengan memenuhi nilai raport
-
Siswa
yang dinyatakan lulus akan menerima ijazah dan raport dari semester I sampai
dengan semester XII
-
Siswa
yang dinyatakan tidak lulus tidak memperoleh ijazah dan mengulang di kelas
akhir
i.
Pendidikan Kecakapan Hidup (Life Skill)
Kecakapan
hidup ( life skill ) adalah kecakapan yang dimiliki oleh seseorang untuk berani
menghadapi permasalahan hidup dan kehidupan degan wajar tanpa merasa tertekan,
dan kemudian secara produktif dan kreatif mencari serta menemukan jalan keluar
untuk memecahkan masalah sehingga pada akhirnya dapat mengatasi masalah yang
dihadapi tersebut.
Tujuan umum
pendidikan kecakapan hidup adalah memfungsikan pendidikan sesuai dengan
fitrahnya, yaitu mengembangkan potensi siswa dalam menghadapi perannya, yaitu
mengembangkan potensi siswa dalam menghadapi perannya dimasa mendatang secara
menyeluruh.
Tujuan Pendidikan
Kecakapan Hidup :
-
Mengaktualisasikan potensi
siswa sehingga dapat digunakan untuk memecahkan berbagai masalah dalam
kehidupan sehari-hari
-
Memberikan
wawasan tentang perkembangan karier siswa.
-
Memberikan
bekal dan latihan dasar tentang nilai-nilai yang berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari.
-
Memberikan
kesempatan kepada sekolah untuk mengembangkan pembelajaran yang fleksibel
sesuai dengan prinsip Pendidikan Berbasis Luas ( Broad Basic Education ).
-
Mengoptimalkan
pemanfaatan sumber daya dilingkungan sekolah dan masyrakat sesuai dengan
prinsip Manajemen Berbasis Sekolah ( MBS ).
Kecakapan hidup yang
dikembangkan melalui pembelajaran di SDN 10 Alas Kecamatan Alas meliputi :
·
Kecakapan
personal ( individu )
·
Kecakapan
sosial
·
Kecakapan
Akademik
·
Kecakapan
Vokasional
Implementasi dari pendidikan
kecakapan hidup diintegrasikan kedalam beragam mata pelajaran ditingkat satuan
pendidikan.
j.
Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal
Global
Pendidikan
berbasis keunggulan local dan global adalah pendidikan yang memanfaatkan
keunggulan lokal dan keunggulan daya saing global dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya, bahasa, teknologi, ekologi dan lain-lain yang bermanfaat bagi
perkembangan kompetensi peserta didik agar mampu bersaing ditingkat lokal,
nasional, dan internasional.
Implementasi
dari pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global pada SDN 10 Alas Kecamatan
Alas akan disesuaikan dengan potensi yang ada dilingkungan sekolah dan
masyarakat.
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN
Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk
kegiatan pembelajaran ditingkat satuan pendidikan selama satu tahun pelajaran.
Kalender Pendidikan mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar,
waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
ANALISIS HARI BELAJAR
EFEKTIF
KALENDER PENDIDIKAN SEKOLAH
DASAR
SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2011/2012
SEMESTER
|
BULAN
|
HARI
|
JUMLAH
|
KEGIATAN
|
|||||
SENIN
|
SELASA
|
RABU
|
KAMIS
|
JUM’AT
|
SABTU
|
||||
SEMESTER I
|
JULI
|
3
|
3
|
3
|
3
|
2
|
2
|
16
|
- 1 Daftar
ulang murid baru
- 7 s/d 9 masa
orientasi siswa
- 11 hari
pertama masuk sekolah
- 29 s/d 30 libur khusus menjelang awal
puasa
|
AGUSTUS
|
3
|
3
|
2
|
2
|
3
|
3
|
16
|
- 1 s/d 4 libur
awal masuk puasa
- 17 HUT kemerdekaan
RI
- 25 s/d 29 libur menjelang idul fitri
- 30 s/d 31 libur idul fitri
|
|
SEPTEMBER
|
2
|
2
|
2
|
3
|
3
|
3
|
15
|
- 1 s/d 7 libur setelah idul fitri
- 26 s/d 30 ulangan tengah semester gasal
|
|
OKTOBER
|
5
|
4
|
4
|
4
|
4
|
5
|
26
|
||
NOVEMBER
|
3
|
5
|
5
|
4
|
4
|
3
|
24
|
- 5 & 7 libur khusus Idul Adha
- 27 Tahun Baru Hijriah 1431 H
|
|
DESEMBER
|
1
|
1
|
1
|
2
|
2
|
2
|
9
|
- 12 s/d 17 ulangan semester ganjil
- 19 s/d 23 pasca semester
- 24 pembagian raport
- 26 s/d 31 libur semester ganjil
|
|
JUMLAH
|
17
|
18
|
17
|
18
|
18
|
18
|
106
|
ANALISIS HARI BELAJAR EFEKTIF
KALENDER PENDIDIKAN SEKOLAH
DASAR
SEMESTER II TAHUN PELAJARAN
2011/2012
SEMESTER
|
BULAN
|
HARI
|
JUMLAH
|
KEGIATAN
|
|||||
SENIN
|
SELASA
|
RABU
|
KAMIS
|
JUM’AT
|
SABTU
|
||||
SEMESTER II
|
JANUARI
|
4
|
3
|
3
|
3
|
3
|
3
|
19
|
- 1 tahun baru masehi 2012
- 2 Hari pertama masuk sekolah
- 23 hari Imlek
|
FEBRUARI
|
4
|
3
|
4
|
3
|
4
|
4
|
22
|
- 4 Maulid nabi Muhammad SAW
|
|
MARET
|
4
|
5
|
5
|
5
|
4
|
3
|
26
|
- 19 s/d 22 Ulangan tengah semester genap
- 23 Hari raya nyepi
|
|
APRIL
|
4
|
4
|
4
|
4
|
4
|
5
|
25
|
- 6 wafat yesus kristus
|
|
MEI
|
5
|
4
|
4
|
4
|
4
|
4
|
25
|
- 6 Hari raya maisyak
- 17 kenaikan yesus kristus
|
|
JUNI
|
1
|
1
|
2
|
2
|
2
|
2
|
10
|
- 11 s/d 15 ulangan semester genap
- 16 Isra Miraj Nabi Muhammad SAW
- 23 pembagia raport semester genap
- 25 s/d 30 Libur semester genap
|
|
JUMLAH
|
22
|
20
|
22
|
21
|
21
|
21
|
127
|
Alas,
2012
Kepala SDN Panua Alas,
SAPRUDDIN, S.Pd
NIP. :
1959111311980121006
BAB V
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Sebagai kesimpulan dari penyusunan kurikulum
pada SDN Panua Alas Kecamatan Alas dapat dirumuskan sebagai berikut :
Kurikulumm Tingkat Satuan Pendidikan
, baru dapat dilaksanakan apabila :
·
Kerangka kurikulum telah
tersusun dan disepakati oleh stake holder sekolah termasuk didalamnya Komite
Sekolah.
·
Lampiran-lampiran
telah lengkap seperti :
a. Program Tahunan
b. Program Semester
c. Analisis Pekan Efektif
d. Silabus
e. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP)
f.
Standar
Kompetensi dan Kompetensi Dasar Muatan Lokal
g. Program Pengembangan, dll.
Semua
lampiran-lampiran ( Perangkat pembelajaran ) sekarang sudah dipegang oleh
masing – masing guru kelas serta guru bidang studi.
B.
Saran - saran
Saran
ditujukan kepada semua pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di SDN Panua
Alas Kecamatan Alas. Kurikulum ini diusahakan untuk dilaksanakan mulai tahun
pelajaran 2011/2012 serta menyeluruh pada semua kelas yang ada di SDN Panua Alas
Kecamatan Alas.
DAFTAR PUSTAKA
Badan
Standar Nasional Pendidikan : Panduan
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah. Depdiknas ( 2006 ) :
Jakarta.
Direktur Dikdasmen : Kurikulum 2004 Pedoman Penilaian di SD. Depdiknas (2004) : Jakarta.
Depdiknas
: Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Republik Indonesia No.22 tahun 2006 Tentang Standar isi Kurikulum. Depdiknas
(2006) : Jakarta
Depdiknas
: Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Republik Indonesia No.24 tahun 2006
Tentang Pelaksanaan Standar Isi Kurikulum dan Standar Kompetensi Lulusan. Depdiknas
(2006) : Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar